Kawan, pernahkah kau merasa, atau berpikir
semisal ini :
"Alangkah bahagianya dia, dan betapa
beruntungnya dia, betapa banyak kesuksesan dalam hidupnya, banyak orang
mengaguminya, berderet prestasi telah dia raih, dan seterusnya?"
Ada sosok-sosok yang engkau kagumi, yang lebih
(terlihat) sukses, lebih baik dan cerdas yang kemudian membuat kau merasa tidak
lebih beruntung dari dia?!
Ah, percayalah kawan, setiap orang yang lihat
LEBIH darimu itu belumlah tentu memiliki apa yang LEBIH dari dirimu.
Percayalah kawan, bahwa kau juga sesungguhnya
memiliki sisi terbaik yang belum tentu dimiliki oleh orang yang kagumi itu.
Kawan, jika sempat ada rerasa rendah dalam
dirimu, maka enyahkanlah segera! Bukan maksud untuk berbangga diri tentunya.
Tapi, untuk meyakinkan bahwa kau tak serendah yang kau kira.
Maka, mengoptimalkan apa yang kau miliki
adalah lebih baik dari pada meratapi apa yang tak kau punya.
Percayalah, setiap orang memiliki kesempatan
yang sama untuk menjadi lebih baik! Percayalah, ALLAH pasti takkan pernah
sia-sia terhadap hamba-NYA... Man Jadda wajada. ALLAH takkan pernah merubah
nasibmu, sebelum engkau sendiri yang memiliki azzam terkokoh untuk menjadikan
diri lebih baik....
Tak udah bersedih atas sesuatu yang luput
darimu...
Jangan pernah putus asa, atas
kegagalan-kegagalan yang yang pernah menyinggahi hidupmu...
Dan bersabarlah atas ketetapan-NYA yang tak
pernah kau ingini....karena setiap kesulitan yang engkau hadapi itu selalulah
DIA sediakan kemudahan.
Jangan menyerah dengan keterpurukan, dan
justru jadikan ia sebagai pemantik agar kau lebih baik lagi....
Kawan, kuberitakan padamu, bahwa aku menjumpai
hal yang sama sekali tak ingin aku hadapi. Harapan-harapan yang lenyap, tak
pernah bertemu wujud nyatanya, dan berhadapan dengan sesuatu yang sama sekali
tak pernah kuingini kehadirannya. Aku terjatuh. Aku merasa menjadi orang yang
paling merana. Tapi tidak... Tidak selamanya demikian. Sebab segalanya harus
dikembalikan kepada prinsip bahwa DIA Pasti senantiasa Memberikan Ujian sebatas
kemampuanku saja. Memang tak mudah untuk berlapang hati. Tapi, kita BISA.
Dengan demikian, sempitnya dunia yang terlihat di hadapan kita akan menjadi
luas. Bahkan jalan yang tak pernah kita dugakan, kemudian hadir memberikan kita
kemudahan... Tetaplah berprasangka baik atas takdir-takdir-NYA. Bahkan setidak
ingin apapun kita mendapatinya. Akan tetapi, jika memang ia datang pada
kehidupan kita, maka percayalah Bahwa SETIAP APAPUN KEJADIAN, pasti DIA
sediakan seluas-luasnya hikmah! Sekali lagi, Allah tak akan sia-sia pada
hamba-NYA....
Meski, terasa berat ujian dari-NYA,
percayalah, hanya orang-orang yang sanggup lah yang dapat melewatinya. Bahkan
ALLAH percaya, bahwa diri kita sanggup. Lantas mengapa kita tak percaya pada
kesanggupan diri kita, sedang DIA percaya.
Tetap semangaaaddd!!
Hadapi dengan sabar. Dan yakinlah, bahwa
seburuk-buruknya keadaan, tetap saja menyediakan pelangi kehidupan yang indah.
Jika hari ini, rezekimu sempit, atau kau menderita sakit yang melemahkanmu,
maka percayalah bahwa DIA Maha Kaya yang akan mencukupkan keperluanmu.
Oh iya kawan, nasihat ini tentu saja aku
tujukan pertama kali untuk diriku sendiri. Semoga juga untukmu...
0 comments:
Post a Comment