Tapi, yang ingin aku sampaikan adalah betapa
aku tak ingin kau terjerembab pada lubang hitam yang merayapi generasi muda…
Pada pemikiran yang telah berhasil disusupkan
yahudi dan nasharo sehingga membuatnya seolah terlihat biasa-biasa saja…
Betapa sangat ingin aku, kau menjadi lebih
baik…
Tapi, sungguh pun sangat ingin, aku tak pula
bisa paksakan kau menjadi baik, seperti yang aku inginkan…
Karena, aku ingin kau menjadi lebih baik
dengan kekuatan yang ada di dalam dadamu…dengan mimpi dan cita-citamu sendiri…
Yang aku ingin, kau menjadi lebih baik dengan
kesadaranmu sendiri…
Tapi…
Aku menyadari satu hal…kemudian…
Bahwa, sebenarnya yang perlu dibangun di
antara kita adalah jembatan hati….kedekatan…dan keterpaduan hati…lebih dari
pada hari ini….lebih dari pada kedekatan yang sudah ada…
Serta, yang terpenting adalah…Qudwah dariku,
sebagai seorang kakak…
Ah,…
Tapi, semua ini membuatku kembali harus
belajar, Dik…
Belajar “memasuki kembali” dunia remaja,
dengan pola yang bukan seperti dahulu, ketika aku pun pernah berada di masa
yang penuh kejahilan itu…
Aku jadi harus belajar bagaimana menghadapi
seorang anak remaja yang baru saja memasuki masa adolensianya…bagaimana
“mengisi” jiwa-jiwa transisi itu…
Hidayah itu….adalah kefahaman…
Ketika Allah pahamkan pada hati…sekali lagi,
HATI, tentang diin ini…
Kenapa begini dan begitu yang bukan hanya
sebatas “saya tahu” saja…tapi lebih dari itu…”bahwa saya tahu dan saya harus
laksanakan!”
Jika sekarang kau mungkin enggan mengenakan jilbab dengan panjangnya melebihi dada, itu barang kali karena kau hanya tahu bahwa memang seharusnya begitu, sebatas pengetahuan saja. Tapi, kau belum paham urgensinya, meskipun sudah berkali-kali dijelaskan…
Karena kau hanya sekedar tahu, tapi tiada
paham…
Semoga hidayah-Nya tercurah untukmu Dik, juga
untukku…untuk kita semua….
Sungguh, betapa ingin aku, kau menjadi lebih
baik….sungguh…
Karena aku saaaaangaat menyayangimu…
Teringat akan lirik yang disampaikan snada…
Lirik yang berkesan bagiku, mengawal masa
pertama kali hijrahku…
Ingin kukatakan, arti cinta, kepadamu dinda….
Agar kau mengerti arti sesungguhnya…
Tak akan terlena dan terbawa harumnya bunga
asmara
yang akan membuat dirimu sengsara…
cinta suci luar biasa, fitrah bagi manusia
kasih sayang dari sang pencipta
di dalam diri setiap manusia
penuh dengan rasa cinta kepada harta, tahta
dan manusia….
Jangan kau berpaling, dari cinta
Cinta dari Yang Maha Pencipta
Kau pasti tergoda…
Cinta yang abadi hanya ada cinta membuat diri
bahagia….
0 comments:
Post a Comment