Wednesday, November 14, 2012

✿ Favourite book ✿


♥Agar Bidadari Cemburu Padamu....♥
[Setangkai Cindera Hati]

Untuk Para Wanita Solehah Pendamba Surga,
Pembuat Iri Bidadari dan Para Lelaki Yang Ingin Menikahi


“Sesungguhnya orang-orang bertaqwa berada ditempat yang aman. Di dalam taman -taman dan mata air – mata air. Mereka memakai sutera halus dan sutera tebal,(duduk) berhadap-hadapan.Demikianlah…dan Kami jodohkan mereka kepada bidadari bermata jeli”(QS. Ad Dukhan 51-54)

 Sebuah dialog panjang antara Ummu Salamah dengan Rasulullah Shallallahu 'Alayhi Wasallam. 
Dialog ini merangkum sifat-sifat bidadari yang ingin kita kenali.Jika membacanya anda menjadi cemburu pada bidadari, maka tenanglah. Karena sungguh indah, bahwa dialog beliau berdua diakhiri dengan peyakinan bahwa wanita dunia lebih baik dan patut dicemburui oleh bidadari. Wanita dunia yang bagaimana?Simak Saja?

Al Imam Ath Thabrani meriwayatkan sebuah hadits dari Ummu Salamah, bahwa ia Radhiyallahu’Anha berkata,”Ya Rasulullah, jelaskan padaku firman ALLAH tentang bidadari-bidadari yang bermata jeli…”

Beliau menjawab,”Bidadari yang kulitnya bersih,matanya jeli dan lebar, rambutnya berkilau bak sayap burung Nasar.”

Aku (ummu salamah) berkata lagi,”Jelaskan padaku ya Rasulullah, tentang firmanNYA: “Laksana mutiara yang tersimpan baik…”(QS. Al Waqi’ah 23)

Beliau menjawab,” Kebeningannya seperti kebeningan mutiara di kedalaman lautan, tak pernah tersentuh tangan manusia…”
Aku bertanya,” Ya Rasulullah jelaskanlah kepadaku tentang firman ALLAH; “ Di dalam surga itu ada bidadari yang baik-baik lagi cantik-cantik…”(QS Ar Rahman 70)

Beliau menjawab,” Akhlaqnya baik dan wajahnya cantik jelita”.

Aku bertanya lagi,” Jelaskan padaku firman ALLAH : “ Seakan-akan mereka adalah telur (burung unta) yang tersimpan baik…”(QS As Shaffat 49)

Beliau menjawab,” Kelembutannya seperti kelembutan kulit yang ada bagian dalam telur dan terlindung dari bagian luarnya, atau yang biasa disebut putih telur.”

Aku bertanya lagi,” Ya Rasulullah jelaskan padaku firman ALLAH ; “Penuh cinta lagi sebaya umurnya…”(QS Al Waqi’ah 37)

Beliau menjawab,” Mereka adalah wanita-wanita yang meninggal di dunia dalam usia lanjut dalam keadaan rabun dan beruban.Itulah yang dijadikan ALLAH tatkala mereka sudah tahu, lalu ALLAH menjadikan mereka sebagai wanita-wanita gadis, penuh cinta, bergairah, mengasihi, dan umurnya sebaya.”

Aku bertanya,” Ya Rasulullah, manakah yang lebih utama, wanita dunia ataukah bidadari bermata jeli?”

Beliau menjawab,” Wanita-wanita dunia lebih utama daripada bidadari-bidadari seperti kelebihan apa yang nampak dari apa yang tidak terlihat.”

Aku bertanya,” Mengapa wanita-wanita dunia lebih utama daripada bidadari?”

Beliau menjawab,”Karena Shalat mereka, puasa dan ibadah mereka kepada ALLAH. ALLAH meletakkan cahaya diwajah mereka, tubuh mereka adalah kain sutera, kulitnya putih bersih, pakaiannya berwarna hijau, perhiasannya kekuningan, sanggulnya mutiara, dan sisirnya terbuat dari emas.Mereka berkata,”Kami hidup abadi dan tidak mati. Kami lemah lembut dan tidak jahat sama sekali. Kami selalu mendampingi dan tidak beranjak sama sekali. Kami ridha dan tidak pernah bersungut-sungut sama sekali. Berbahagialah orang yang memiliki kami dan kami memilikinya.”

Aku berkata,” Ya Rasulullah, salah seorang wanita diantara kami pernah menikah dengan dua, tiga atau empat laki-laki lalu meninggal dunia.Dia masuk surga dan merekapun masuk surga. Siapakah diantara laki-laki itu yang menjadi suaminya di surga?”

Beliau menjawab,” Wahai Ummu Salamah, wanita itu disuruh memilih, lalu diapun memilih siapa diantara mereka yang paling baik akhlaqnya. Lalu dia berkata,”Rabbi, sesungguhnya lelaki inilah yang paling baik tatkala hidup bersamaku di dunia. Maka nikahkanlah aku dengannya…”

…Wahai Ummu Salamah, akhlaq yang baik itu akan pergi membawa dua kebaikan, dunia dan akhirat.” (HR Ath Thabrani)

||Buku ini, Buku ini hadir untuk wanita yang ingin menghadirkan atmosfer surga dalam setiap hirup nafasnya. 
Yang muda maupun yang telah kaya pengalaman hidup. 
Yang sudah mendampingi dan didampingi, juga yang sedang menanti.
Agar bidadari cemburu padamu....

Lalu para lelaki? 
Seharusnya mereka juga tahu bagaimana memperlakukan wanita dengan keadilan syari’at ALLAH. 
Menjaga tanpa mengekang, menghormati kebebasan namun tetap melindungi, serta memberikan rasa nyaman sekaligus rasa aman. Ia, menjadikannya rusuk kiri. 
Dekat ke tangan untuk dilindungi, dekat ke hati untuk dicintai. 
Nah, buku ini Insya ALLAH membantu kita, memahami ‘sang kawan perjalanan. ^_^

0 comments:

Post a Comment